Jumat, 06 Maret 2015

NgeTrip Ke Pacitan: Tak Lengkap tanpa Mengunjungi Pura Puncak Jagad Spiritual Wonogiri

Beranjak dari Gua Song Gilap, kita lanjutkan lagi petualangan kita menuju Pura Puncak Jagad Spiritual ini. Dalam perjalanan kesini kita dikejutkan oleh situasi dan kondisi yang sangat mencekam sob, banyak anak sekolah yang masih berseragam pada mojok / berpacaran di tempat ini.
Suasana memang sangat mendukung, bagaimana tidak suasana yang sepi, jalan yang sempit namun kurang begitu baik serta semilirnya angin lembut yang nyiur melambai - lambai seolah - olah memanggil kita sehingga menambah suasana menjadi hidup. Tampaknya tempat ini sudah menjadi tempat yang favorit untuk mereka mojok. Ane sempat iseng - iseng tuh sob menghitung berapa pasang yang sedang mojok di sana, hahaha. Alhasil jalan sepanjang kurang lebih 1 Km saja sudah terdapat 5 pasang yang sedang mojok, ckckck.
Seharusnya kewajiban menjadi seorang pelajar adalah belajar, bukan malah mojok di tempat yang sepi. Bukan tidak mungkin hal - hal yang tidak di inginkan bisa terjadi di sini.
Okelah lupakan saja ya sob keterangan di atas, yuk kita serius membahas mengenai Pura Puncak jagad Spiritual saja. Jadi begini sob, pada awalnya tujuan kita bukanlah ke sini melainkan ke Gua Sodong. Ternyata eh ternyata kita kebablasan sampai di atas dan bertemu dengan jalan buntu. Tak di sangka dan di nyana sebelah kanan jalan buntu inilah terdapat Pura Puncak Jagad Spiritual. Tentu sayang dong bila dilewatkan begitu saja. Sesuai kesepakatan kita bersama jadilah kita berkunjung sebentar memasuki area pura tersebut.
Untuk mencapai pura tidaklah sulit karena terdapat tepat kurang lebih 300 meter sebelah barat Museum Karst Indonesia. Jalan yang dilalui cukup baik namun sangat terjal. Suara mesin kuda hijau Ane terasa cukup berat ketika melewati jalan tersebut. Inilah jalan yang Ane maksud.

Selamat datang di Pura Puncak Jagad Spiritual. Pura yang di bangun pada tahun 2010 ini biasa dijadikan sebagai tempat digelarnya ritual piodalan.

Pelataran yang luas dengan bangunan pura yang sangat khas, itulah kesan pertama Ane ketika memasuki area pura. Suasana pun terasa seperti di Bali.



Tidak banyak yang dapat kita lakukan di sini. Hari sudah semakin siang dan masih menyisakan satu destinasi lagi di Kawasan Museum ini yaitu Gua Sodong, maka kita putuskan untuk meninggalkan pura dan menuju ke Gua Sodong.



Sampai jumpa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TENTANG ANE

Anis SobatAnis Sobat
Hello, My Name Is Anis Hidayah. I am no Drinking,Drug, Smoking, and Free sex. But yes Travelling, Touring, Mountaineering, visit the new site and meet by new people. Enjoy my life with my way myself. That's about me