Kamis, 19 Maret 2015

NgeTrip Ke Pacitan: Air Terjun Jatuh ke Laut di Pantai Banyu Tibo Pacitan

Pacitan memang terkenal akan seribu guanya, sebut saja Goa Gong yang memiliki stalaktit tercantik di Asia Tenggara, Goa Tabuhan, Goa Putri, dan goa - goa lainnya yang dapat kita jumpai dengan mudah ketika kita berada di sini. Tapi siapa sangka bahwa Pacitan ini juga memiliki pantai yang sangat elok nan indah yaitu Pantai Banyu Tibo.
Beranjak dari Pantai Klayar, selanjutnya kita bergerak menuju ke Pantai Banyu Tibo. karena memang kita berempat Ane bersama tiga orang sahabat Ane sebut saja Hanna, Bang Robert, dan Sofi telah mengunjungi Pantai Klayar terlebih dahulu dan pada akhirnya berkunjung ke Pantai tersebut. So, bagi sobat yang belum membaca postingan Ane yang berjudul NgeTrip Ke Pacitan: Pantai Klayar Dengan Batu Sphinx dan Seruling Samuderanya, silahkan di baca terlebih dahulu yaw sob supaya nyambung ceritanya.


Untuk menuju ke Pantai Banyu Tibo, dari Pantai Klayar kita harus mengikuti jalan pulang yang telah kita lewati sebelumnya ketika berangkat sampai di pertigaan dekat Pasar Kalak. Dari pertigaan ini, kita belok ke arah kiri menuju arah Desa Widoro. Jika lurus maka kita akan sampai di Goa Gong dan Kota Pacitan. Kita lurus saja mengikuti jalan ini dan kurang lebih sekitar 15 menit kita menemukan sebuah papan petunjuk dekat pos penarikan retribusi yang mengarahkan ke pantai tersebut. Bangunan pos penarikan retribusi ini bukanlah seperti pos - pos yang terdapat di kebanyakan pantai melainkan lebih menyerupai sebuah rumah yang cukup sederhana. Harga tiket masuk cukup bersahabat di kantong, yakni hanya dengan 10k saja untuk 4 orang sudah bisa menikmati pantai yang sangat eksotis ini.
Dari pos, kita belum melihat pesona pantainya. Kita harus menempuh perjalanan lagi melewati jalan yang sudah di blok menjadi dua jalur. Jalannya yang sempit dan kurang bagus sehingga menuntut kita untuk selalu berhati - hati ketika melewati jalan tersebut. Di tengah perjalanan kita menemukan sebuah pertigaan, beloklah kita ke kanan dan terus saja mengikuti jalan tersebut. Tidak lama kemudian sampailah kita di Pantai Banyu Tibo.


Kesan pertama ketika Ane datang kesini adalah rasa takjub, ya rasa takjub akan keindahan yang ditawarkan oleh pantai Banyu Tibo. Bagaimana tidak ada keunikan tersendiri di pantai ini yaitu batu karang yang ada di garis pantai terbelah menjadi dua bagian, dan di tengah belahan tersebut terdapat air terjun yang jatuh langsung ke pantai.
Bila hanya air terjun saja tentulah sudah menjadi hal yang biasa, namun hal menjadi sangat luar biasa ketika ada air terjun yang langsung jatuh ke pantai seperti yang ada di Pantai Banyu Tibo.
Mungkin dalam benak sobat ada sebuah pertanyaan mengenai air terjun tersebut, "darimanakah air terjun tersebut berasal? Air terjun tersebut berasal dari sebuah sungai kecil yang jernih dan aliran air inilah jatuh ke pantai dan menyatu dengan air laut.
Air terjun tersebut berhasil menarik perhatian kita dan berhasil menggoda iman kita untuk menyentuhnya. Berbagai ekspresi kita lakukan, mulai loncat indah dari atas batuan karang, foto cantik dengan air terjunnya, hingga bersembunyi di balik air terjun itu sendiri. Berikut liputannya, hehe.

Bebaskan ekspresimu, mari meloncat dengan penuh keceriaan
Pantai Banyu Tibo memang pantai jempolan
Ngumpet dulu di belakang air terjun
Sebelum menuju ke bibir pantai untuk menyentuh air laut secara langsung, kita memilih mengeksplorer suasana di sekitar pantai terlebih dahulu. Lagi - lagi kita di buat kagum dengan birunya air laut lepas dan deburan ombak yang sangat keras yang sudah menjadi karakter pantai - pantai selatan jawa menghantam batu karang yang besar nan keras. Sungguh eksotis pantai ini.

Pemandangan birunya air laut di sebelah kiri air terjun
Pemandangan birunya air laut di sebelah kanan air terjun
Sudah mengeksplorer di bagian sekitar air terjun Pantai Banyu Tibo, kini saatnya bercumbu dengan birunya air laut dan lembutnya pasir di pantai ini. Pada umumnya tepi pantai pada sebagian besar pantai di dominasi oleh pasir yang lembut, putih, hitam, dan sebagainya. Hal ini nampaknya tidak berlaku di Pantai Banyu Tibo yang sebagian besar di dominasi oleh batuan karang yang besar dan keras. Untuk mencapai tepi pantai yang berupa pasir, kita harus bersusah payah menuruni anak tangga terlebih dahulu. Menurut Ane disinilah letak sensasinya dan pada akhirnya bisa menikmatinya.


Santai dulu sob
Ada yang menarik lo sob disini, apa itu? yaitu terletak pada tekstur pasirnya. Menurut Ane pasirnya seperti yang ada di Tanjung A'an, Lombok yaitu seperti butiran merica dan bercampur dengan serpihan batu karang yang lembut, Keren. Sepertinya enak nih buat alas tidur, tidur dulu ah, hehehe.


Puas menikmati indahnya Pantai Banyu Tibo, selanjutnya kita berniat untuk meninggalkan pantai dan segera melanjutkan perjalanan lagi. Buat sobat yang ingin datang kesini, jangan takut akan kelaparan karena di sekitar kawasan pantai sudah terdapat beberapa pedagang yang menjajakan barang dagangannya seperti makanan atau minuman.



Selain penjual makanan dan minuman, terdapat juga penjual batu akik. Bagi pecinta batu akik dan ingin membawa untuk oleh - oleh, disini bisa dijadikan sebagai alternatif untuk membelinya. So, tunggu apalagi ayok buktikan sendiri keunikan, keindahan, dan sekaligus kecantikan yang ditawarkan oleh Pantai Banyu Tibo.
Tujuan kita selanjutnya yaitu Goa Putri yang tak kalah indahnya, Sampai jumpa.

8 komentar:

  1. Pantai Banyu Tibo keren abis karena ada air terjunnya, berarti kalo kesana enaknya pas musim hujan ya, pas debit air terjunnya besar.

    Salam
    Catur

    BalasHapus
    Balasan
    1. Menurutku peralihan musim dari musim hujan ke musim panas,,, pemandangannya lebih memukau,,, bulan 3 an lah bang kira - kira,,, sedang bagus - bagusnya

      Terima kasih sudah berkunjung, salam dari saya

      Hapus
  2. Lhaaa kalo ini saya belum pernah nih.. Pengen ke Pacitan lagi :)

    BalasHapus
  3. wah kece juga nih pantai josh mas anis mantap.....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyaw mas,,, kesitu mas, bagus banget pantainya joss markojosss

      Hapus
  4. Waktu kesana kok ga bisa turun ke bawah ya air laut nya penuh yg pas klo kesana biar bisa ke bawah bulan apa ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang jelas kalau pas kesini jangan disaat air lautnya pasang gan. Waktu itu saya dan sahabat-sahabat saya kesini bulan 2 akhir.

      Hapus

TENTANG ANE

Anis SobatAnis Sobat
Hello, My Name Is Anis Hidayah. I am no Drinking,Drug, Smoking, and Free sex. But yes Travelling, Touring, Mountaineering, visit the new site and meet by new people. Enjoy my life with my way myself. That's about me